Sentani, Jayapura, PB — Jenazah alm. Briptu Nyoman Putra yang dilaporkan meninggal dunia akibat kecelakaan disertani tanda – tanda penganiyaan oleh orang tak dikenal kini telah diterbangkan dari wamena menuju kota jayapura – sentani, Kapolres Tolikara beserta anggota dan rombongan lainnya melakukan penjemputan jenazah almarhum. Sabtu, (24/06).
Hadir mendampingi Kapolres Tolikara Kompol Achmad Fauzan.,S.Ag diantaranya Kabag Ops Polres Tolikara AKP La Ambo.,S.H.,M.H, Kasat Binmas Polres Jayapura Iptu I Made Ambo Arjana S.H., M.H. Kapolsek Bandara Sentani Ipda Wajedi SH.,M.Si.
Kapolres Tolikara Kompol Achmad Fauzan.,S.Ag saat di temui menyampaikan Jenazah alm. Briptu Nyoman Putra sudah ditangani dengan baik oleh Wakapolres AKP D. Togatorop dan anggota dari kota wamena menuju kota jayapura – sentani, yang selanjutnya kami akan mengantar jenazah untuk disemayamkan di kotaraja jayapura (rumah keluarga almarhum). Ungkapnya
“Atas permintaan keluarga, almarhum akan diterbangkan ke kampung pada hari minggu tanggal 25 Juni 2023 menggunakan pesawat Garuda Indonesia GA 633 guna dimakamkan di Desa Dusun restu baru Rt/Rw 01/01 Kec. Rumbia Kab. Lampung Tengah, Prov. Lampung,” Sambungnya
“Kasus meninggalnya Briptu Nyoman Putra masih dalam proses penyelidikan oleh Satuan Reskrim dan Lalulintas Polres Jayawijaya gabungan Polres Tolikara, sebab hasil visum luar RSUD Wamena penyidik menganalisa pasca terjadinya kecelakaan korban mengalami luka tusuk (penganiayaan) oleh orang tidak dikenal (pelaku) menggunakan senjata tajam sehingga korban meninggal dunia,”
“Langkah – langkah yang telah kami lakukan saat ini kami telah memerintahkan Satuan Lalu lintas dan Satuan Reskrim gabungan untuk melakukan olah TKP dan memeriksa saksi – saksi yang ada sekitar TKP serta saksi yang melaporkan kejadian ke Polsek Bolakme guna mengungkap penyebab korban meninggal dunia,”
“Kami juga telah berkoordinasi dengan Petugas Medis IGD RSUD Wamena terkait luka serta penyebab korban meninggal dunia, serta melaksanakan penggalangan terhadap tokoh masyarakat desa munak distrik Bolakme guna dapat bekerjasama untuk mengungkap kasus ini,” Tutup Kapolres Tolikara
Ardhy HMS.