Pasuruan,putrabhayangkara.com – Pelaksanaan Proyek pembangunan U-ditch beton Drainase saluran air yang berlokasi di jalan Patimura Gang Masjid Kelurahan Tamanan Kecamatan Panggung rejo Kota Pasuruan yang dari sumber dana APBD Amburadul diduga asal asalan tidak sesuai spesifikasi teknis (12/11/2024).
Warga setempat mengatakan.“ pekerjaan pemasangan Drainase tampak tidak bagus dalam pengerjaannya, yang seharusnya dasar U-ditch di lapisi pasir dan pertemuan pasangan U-ditch tidak ditutup dengan acian semen dan banyak ronggah air jadi masuk kedalam U-ditch yang baru dipasang.
Menurut ketua RT 04 RW 07, Petamanan saat di klarifikasi menjelaskan bahwa beliau sudah klarifikasi kepada konsultan pengawasnya terkait masalah tersebut dengan jawaban sudah dikerjakan, tapi faktanya tidak dilakukan, tetap dipasang dan tidak begitu juga dengan teknis pemasangan U-ditch tersebut asal asalan.
Dengan melihat pemasangan U-ditch dalam kondisi seperti itu, namun hal itu di biarkan saja oleh pengawas CV. Wiratama Mandiri” jelasnya
Hal itu sangat merugikan masyarakat, pasalnya dalam waktu dekat pemasangan U-ditch yang tidak sesuai spek dan R.A.B, maka kekuatan tidak akan bertahan lama, fungsi saluran buangan air rumah tangga yang seharus nya ditata rapih dan di pertimbangkan alirannya supaya air berjalan lancar dan tidak menimbulkan genangan air didalam U dict menjadi sarang nyamuk.
“Seharus nya di pertimbangkan kedalaman galian dan kemiringannya, dan seharusnya sebelum dilakukan pemasangan U-ditch di berikan lantai kerja hamparan pasir dan setelah di pasang sisi galian diurug dengan sirtu atau tanah yang bagus dan pemasangan sambungan U- Ditch harus
tutup di sehelen/acian semen agar tidak meresap ke bawah dan tidak bocor.
Hasil investigasi di lapangan awak media bertemu dengan konsultan pengawas guna klarifikasi pekerjaan tersebut yang diduga tidak sesuai teknis, dengan jawaban kesalahan awal dari Konsultan perencanaan bahkan dari kesalahan tersebut masih saja dikerjakan oleh CV Wiratama Mandiri, sepertinya memaksakan pekerjaan segerah cepat selesai.
Menurut jawaban konsultan pengawas CV Wiratama Mandiri terkait jawaban pekerjaan tersebut kesalahan dari konsultan perencanaan, dan awak media mencari perbandingan jawaban ke pihak APH Polres Kota Pasuruan,
Menurut Iptu Choirul Mustofa selaku Kasat Reskrim Polresta Pasuruan saat di temui di ruang kerjanya, dengan mengatakan kenapa di paksakan kalau memang sudah ada kesalahan dari konsultan perencanaan’ ini merupakan masukan informasi yang baik dari teman teman sebagai kontrol sosial di lapangan” terangnya
(An,Er MPB Pas)