Kab.Padang Pariaman,Putra Bhayangkara.Com.
Sebagai upaya cepat tanggap Pemerintah Daerah dalam menanggulangi kemungkinan terjadinya bencana alam yang melanda wilayah Kabupaten Padang Pariaman, Bupati bersama dengan Camat se-Kabupaten Padang Pariaman menggelar rapat kerja pada Jum’at, 9/6/2023 bertempat di Ruang Rapat Setda Kawasan IKK Paritmalintang, Kabupaten Padang Pariaman,Provinsi Sumatra Barat.
Rapat tersebut diprakasai oleh Bagian Tata Pemerintahan dan Kerjasama (TPKS), Rapat Kerja (raker) yang digelar selama 1 (satu) hari ini turut dihadiri oleh Asisten I Rudi Rahmad, Kepala Perangkat Daerah terkait, Ketua TP-PKK Padang Pariaman, dan Ketua TP-PKK Kecamatan.
Dalam sambutannya di hadapan peserta rapat, Bupati Suhatri Bur menjelaskan bahwa daerah Kabupaten Padang Pariaman berada di wilayah rawan bencana. 10 kemungkinan bencana dapat mengancam sewaktu-waktu.
Mantan Wabup Suhatri Bur berharap, Camat selaku pemegang kendali suatu wilayah dapat melakukan koordinasi bersama wali nagari untuk dapat mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terutama bagi masyarakat yang bermukim di daerah rawan bencana.
“Kemungkinan terjadinya bencana itu perlu kita sosialisasikan kepada masyarakat. Sehingga masyarakat menjadi tahu apa saja kemungkinan bencana yang terjadi, bagaimana melakukan evakuasi mandiri saat terjadinya bencana, juga bagaimana sikap pasca bencana,” ungkapnya.
Suhatri Bur yang pernah Ketua BAZNAS ini minta pada rapat kerja yang diselenggarakan tidak hanya berakhir dengan rapat saja. Namun, harus diiringi dengan aksi nyata sebagai tindak lanjut dari penanggulangan bencana.
Sebelumnya, Kabag TPKS Emri Nurman menyampaikan, seringnya terjadi bencana alam menyebabkan Padang Pariaman berada di wilayah darurat bencana. Sehingga raker ini dinilai penting untuk melihat arah yang jelas terkait dengan tindakan tepat saat bencana terjadi.
“Saat bencana terjadi, kita berharap dapat memanfaatkan segala potensi yang ada. Masyarakat dapat melakukan evakuasi mandiri sembari Pemerintah Daerah melakukan koordinasi,” ungkapnya.
Selain itu, penyajian data yang jelas, kebutuhan logisik, fasilitas umum, warga terdampak, dan jumlah korban dapat membantu proses penanggulangan secara tepat.
Sebelum raker dilanjutkan, Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur berkesempatan mengukuhkan Ketua TP-PKK Kecamatan sebagai Srikandi Siaga Bencana (Si Sigab).
Dalam kegiatan raker tersebut pemateri adalah Kalaksa BPBD, Kepala Dinas Kesehatan, dan Kepala Dinas Sosial P3A.( Leo )